October 1, 2020

Gowes Bareng Anak : Ke Gerbang Banyu Langit (YOGYAKARTA)

Assalamualaikum, 

kali ini saya mau share tentang destinasi wisata –Gerbang Banyu Langit- yang lokasi tepatnya ada di daerah Bintaran, Yogyakarta. Kebetulan kami kesini sambil gowes dari rumah, jarak dari rumah PP cuman 12-14 km saja. LUCKY ! Berangkat dari rumah nge gowes berempat, adek Kani dibonceng bunda, pake helm, pake sandal, bawa boneka, SANTUY CUY ^^. Saat berangkat, rencana awal ya cuman muter biasa, dek Kani malah minta ke embung Potorono lagi. Tapi setelah diingat ingat, kok kayaknya teman bunda ada yang pernah share story sepedaan ke Gerbang Banyu Langit. Cek ricek kilometernya ternyata dekat, cocok buat kakak yang masih perlu pembiasaan gowes jauh.


Dan sampai lokasi

Ahh asik banget tempatnya

Kami sampai lokasi sekitar jam 7-an, awalnya titik maps menunjukkan belok kanan, tapi ternyata aksesnya ditutup karena lockdown pandemi. Untungnya saya minta suami untuk cek ke dekat pintu lockdown dan bertemu dengan warga sekitar, ternyata aksesnya hanya 1 pintu dan ditunjukkan arah pintu masuknya yang cuman beberapa meter dari titik maps. Kami beruntung datang pagi, karena tempatnya masih sangat sepi, dan ternyata karena lokasi ini ada di pinggiran kali Opak, sudah pasti jadi favorit anak anak untuk main air. Bahkan airnya cenderung lebih tenang dan asik untuk kami sekeluarga bila dibandingkan dengan lokasi Watu Kapal. Sudah pasti, anak anak minta nyemplung, walau mereka tahu kami tidak bawa baju ganti, hehe.

Yaah, sudah sampai sini masak ga main air, begitu kata mereka

Respon bunda gimana? Ya tentu ga boleh lah, walau tahu pasti nanti tetap basah. Bener aja, si kakak yang tingkahnya masya Allah sehat, nyari ikan, kijing, capung, secara tidak sadar sudah jongkok di air, sudah duduk mainin kijing, sudah lari ngejar bungkus daun kapas yang terjatuh dari pohonnya, hehe. Adik gimana? Maklum mungkin ya, anak cewek, celananya diangkat tinggi tinggi takut basah, walau makin lama dia makin menikmati seperti kakaknya, hehe.

Ada HTM masuk ? Nah ini kami kurang tahu, karena ternyata selang beberapa menit kami datang, petugas penjaga pintu datang dan mulai melakukan persiapan buka, seperti cek termometer, cek wastafel cuci tangan, dsb.

Bisa ngapain aja di Gerbang Banyu Langit ? Bisa nongkrong nongkrong pastinya. Karena kami adalah keluarga beranak kecil, otomatis tempat ini menarik karena ada wahana naik kanopi, cukup bayar Rp 15.000/30 menit. Selain itu ada ayunan untuk anak anak, dan tempat berlarian yang cukup luas. Anak anak hanya butuh tanah luas untuk lari lari kan? Selain itu akses ke kali Opak yang airnya masih jernih jadi tempat favorit kami. Masih bisa banget lihat ikan, kijing, nangkap yuyu, dan ada ayunan diatas sungai. Wow mereka so HAPPY.


Ada tempat makan ?
Sudah pasti ada, disini banyak warung warga setempat yang menyajikan gorengan, sarapan pagi, indomie, dsb. Sstt... gorengannya enak banget. Rp 5.000 sudah dapat 7 biji. Haha, anak anak suka dan nambah nambah mulu ^^

Sudah menerapkan protokol kesehatan ? Untuk pemakaian masker, jujur beberapa orang masih belum memakai masker, tapi untuk peletakan wastafel, hand sanitizer (ada isinya !) sudah ada di beberapa titik. Pengecekan suhu ketika masuk juga ada.

Toiletnya besih ? ini POIN banget. Angkat jempol untuk tempat ini, sederhana tapi BERSIH.


Salam, 

Rachma


0 komentar:

Post a Comment

Biar aku bisa jalan jalan ke blogmu, silahkan tinggalkan komen di postingan ini yah