Menjelang
persalinan yang masih beberapa bulan lagi, sudah mulai kepikiran mau belanja apa
saja untuk anak kedua. Nah, list belanjaanya sih ga terlalu banyak, karena baju
baju saat bayi mungkin masih bisa pakai punya kakak Akta. Popok, baju, clodi, semua
masih bagus, Alhamdulillahnya kemarin pas belanja buat anak pertama memang
pilih beberapa bahan yang bagus, jadi masih bisa dipakai untuk anak kedua
ataupun saudara.
Mungkin yang dipengenin banget nanti punya stroller untuk travelling,
sterilizer untuk pompa ASI, carseat [walaupun sepertinya nyewa lagi, hehe], dan
apa ya… belum tauu, ehhmm mungkin PIKNIK [mulai ngawuuurrrr]. Dan salah satu persiapan yang ga kalah penting
adalah menyiapkan pompa ASI yang NYAMAN.
 |
| pompa ASI saat dibawa travelling ke Karimun Jawa |
Kenapa harus yang NYAMAN? Karena ini adalah investasi kita untuk masa depan anak kitaa. Tahun 2012 dulu, sebelum memutuskan menggunakan pompa ASI brand apa, saya rajin browsing tentang kenyamanan pompa ASI. Ada yang lebih nyaman menggunakan elektrik, dan ada yang nyaman menggunakan manual. Ada yang suka pakai brand A daripada brand B, karena katanya saat mompa ASI lebih dapat LDR nya dan lebih banyak. Nah loh, mulai bingung deh, emang sampe segitunya yah buat merah ASI (sampai akhirnya saya tau, memang harus cari POMPA ASI yang ENAK demi KELANCARAN ASIX). Saya juga pernah baca dan akhirnya kirim email ke salah satu online shop ternama, sampai akhirnya membahas ukuran payudara dan puting ibu, hihi. Maklum yah..dulu pemula :) jadi mau beli pompa aja rempong [macak sok sibuk].
Gara
garanya saya awalnya nanya, apakah apabila payudara ibu besar, akan
mempengaruhi hasil dari pompanya ketika memakai pompa brand A yang manual. Dan
katanya iya mempengaruhi, biasanya kalo payudaranya besar (terutama puting)
nanti kalo pompanya ga cocok ga bisa maksimal. Haha, akhirnya saya pontang
panting cari rekomendasi pompa ASI, karena pasti orang yang hamil payudara dan puting
makin besar, dan akhirnya di rekomendasikan salah satu brand (bisa dibaca di
gambar bawah), plus dikasih salah satu orang yang pernah memakainya. Setelah itu,
saya kirim tweet ke akun twitter orang (yang katanya pernah pakai pompa ASI
untuk payudara besar), dan jawabannya (lupa lupa ingat) dia punya 3 atau 4
macam pompa ASI, satu di kantor, satu di rumah, satu untuk bepergian. Subhanallah….
Banyak yaaa :D [budget beli pompanya aja berapaaa ituuu,, hihi]. Dari sana
akhirnya saya memutuskan untuk mencari yang biasa biasa saja, karena yang
penting niatnya kuat untuk memberikan ASIX ke Akta (yang masih di dalam
kandungan).
 |
| pemain baru di dunia perASIan, pake nanya, apa hasil pompa dituang ke botol?? hihihi |
Kemudian,
setelah pencarian yang panjang, saya tahu pompa ASI yang saya inginkan, yaitu
yang bisa manual dan bisa elektrik, hehehe, daripada bingung mau beli yang mana,
mending beli yang bisa dua duanya, daaaaannnn teretereeeennggg bertemulah
dengan POMPA ASI milik AVENT. Dududu, seneng banget ^^ cuman ya ituu, nyarinya ga
gampang, hehe… kalau mau beli online, masih belum sreg :) Alhamdulillah sampe lahiran
belum punya pompa ASI, setelah lahiran pergi ke salah satu toko bayi di Malang
dekat lapangan Rampal (lupa namanya), dan si koko nya bisa bantuin untuk cari
barangnya, asal jadi beli. Aahh koko, pasti aku beli deh, saat itu harganya
(tahun 2012) Rp 1.250.000-1.350.000. Agak
mahal yaa, tapi kalau dibandingkan kita akan memberikan ASI selama minimal
setahun kayaknya harganya jauuh lebih murah.Dan, masih ada loh harga pompa ASI yang lebih dahsyat dari ini.
Misal susu kaleng 1000 gr yang paling murah Rp 70.000, habis dalam waktu 2 minggu. Berarti sebulan butuh 2 kaleng, setahun butuh 24 kaleng, itu aja sudah Rp 1.680.000,- :) lebih hemat mana? Hehe…
Jadi,
bersyukurlah yang bisa ASIX, karena insya allah bisa lebih murah dan uangnya
bisa dibuat beli baju atau keperluan ibu anaknya. Yang belum bisa ASIX? No problemoo..duniamu
tidak akan tamat :)
tetap semangat yaa, yang penting anaknya sehat walafiat #bloggercintadamai
Nah,
makanya bulan kemarin, saya bongkar lagi pompa avent itu, dan Alhamdulillah masih
lengkap. Tapi, saat elektriknya dicolokin ke saklar, loh kenapa indikatornya
mati?? Huhu…udah shock deh, udah kebayang kalo rusak nanti beli baru. Iseng iseng
browsing harga pasarannya, dan HAAAHHH udah kisaran Rp 1.900.000 ke atas, ini
bukannya turun tapi harganya malah naik. Syedihnyaaa sampe pengen makan [haha].
Gabisa nih, pokoknya harus dicari dulu service centernya, alhamdulillahnya akun
facebook Philip avent rajin update, jadi saya leave comment di akun facebooknya [walaupun dibalas beberapa hari
kemudian]. Nah tibalah esensi penting tulisan blogpost ini [LOL], untuk lokasi
Yogyakarta, kalau butuh service-an resmi Philips Avent ada kok ^^ lokasinya ada
di Bantul dan di sekitaran Jogja Internasional Hospital (dekat UNY).
Alhamdulillah
kemarin saat sudah kelar, dikabari kalau pompanya sudah berfungsi lagi
[alhamdulillaah] dan biayanya cuman Rp 60.000,- [subhanallah, bayangke Rp
1.900.000 VS Rp 60.000, hehe]. Saat pertama
kali service,
“pak, ini betul tempat resmi Philips avent?” [karena tempatnya seperti tempat service-an ‘semuanya bisa’ mulai dari TV, hingga dispenser ada]“iya mba, mau service apa?” [bapaknya ramah banget, sepertinya yang punya tempat service]“mau service pompa ASI pak”“oiyaa bisaa, sini mana mba pompanya, mau dibantuin ngangkat?”“hah?? Pompa ASI pak”“iya mba, pompanya mana? Di luar ya?”“pompa ASI pak, ASI buat bayi” [yaampuun, saru banget mau jelasin pompa susu, hihi]“ooohh, buat merah susu mbaa?”“iyaa paaakk” [sambil meringis]
Trus
saat pengambilan,
“pak, permisi, mau ambil service-an, katanya sudah selesai, ini bukti pengambilannya”“oiya mba” trus ngelirik sebentar, trus teriak ke pegawainya “ee..tulung jukukno service-an no xxx, sing sedotan susu”((((((SEDOTAN SUSU)))))
Helloooo,
wkwkwk, tengsin beraattss, ihihii, tapi untungnya pada santai semua (saya nya
aja yang jadi malu sendiri denger omongan sedotan susu.
Berikut
alamat service-nya yaa, semoga membantu ^^
Service Resmi Philips Avent
PURNAMA JAYA SERVICE
Office 1 Jl. Ringroad Utara No 265A
Gorongan, Condongcatur, Yogyakarta
[kemarin
dikasih patokannya, ada plang toko besar tulisannya CHENG HO)
Telepon
: 0274-486123
Office 2 Jl KH Ahmad Dahlan no 23
(depan makam Badegan Tengah Bantul), Yogyakarta
Telepon
: 0274 - 9486123
Oiya,
jadi dari akun facebooknya Philips Avent, saya dikasih list nomor telepon
lengkap, hanya ternyata nomor yang di Yogyakarta salah sambung semua, hihi,
jadi saya telepon distributor di Semarang, Jawa Tengah, Alhamdulillah baik
banget dikasih nomor telepon untuk service Yogyakarta. Jadi, sebelum ke TKP
lebih baik telepon dulu yaa daripada nanti tokonya pindah atau tutup. Semoga
membantu dunia persusuan ibu ibu yang menggunakan Philips avent yaah :) Karena saya sendiri puas pakai
pompa avent single elektrik selama 2 tahun menyusui Akta ^^, dan semoga dipakai
adeknya nanti juga tetep awet enggak pake drama ^^.
Tulisan
ini full tulisan pribadi (bukan permintaan siapapun), apabila ada yang kurang sreg
di hati, bisa kirim email ke saya [alamat email ada di halaman about me]. Terimakasih
Abis
ini salah satu kalimat yang akan saya sukai adalah
MENYUSUILAH
DENGAN KERAS KEPALA
Semangat
buat calon ibu menyusui dan ibu menyusui ^^
Terimakasih atas pengalamannya, karna sedikit bingung mau antar service dimana,
ReplyDeleteGoodd read
ReplyDelete